(Khudakka Nikaya, Sutta Nipatta 18)
Demikian telah kudengar :
Pada suatu waktu, ketika Sang Bhagava berdiam di dekat Savatthi, dalam hutan Jeta, di taman Anathapindika. Pada saat lewat tengah malam, seorang dewa menerangi seluruh hutan Jeta dengan cahayanya yang gilang gemilang, muncul di hadapan Sang Buddha dan setelah memberi hormat ia berdiri di satu sisi, dewa itu mengucapkan syair berikut ini :
1. "Siapakah, duhai Gotama, yang sedang menghadapi kemerosotan? Apakah sang Bhagava berkenan untuk menerangkan sebab musabab dari kemerosotan?"
Demikian telah kudengar :
Pada suatu waktu, ketika Sang Bhagava berdiam di dekat Savatthi, dalam hutan Jeta, di taman Anathapindika. Pada saat lewat tengah malam, seorang dewa menerangi seluruh hutan Jeta dengan cahayanya yang gilang gemilang, muncul di hadapan Sang Buddha dan setelah memberi hormat ia berdiri di satu sisi, dewa itu mengucapkan syair berikut ini :
1. "Siapakah, duhai Gotama, yang sedang menghadapi kemerosotan? Apakah sang Bhagava berkenan untuk menerangkan sebab musabab dari kemerosotan?"